Barito Selatan

Bupati Barsel: Karnaval budaya sarana perkokoh jati diri bangsa

×

Bupati Barsel: Karnaval budaya sarana perkokoh jati diri bangsa

Sebarkan artikel ini
bupati-barsel:-karnaval-budaya-sarana-perkokoh-jati-diri-bangsa
Bupati Barsel: Karnaval budaya sarana perkokoh jati diri bangsa

BUNTOK – Bupati Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Eddy Raya Samsuri mengatakan, pawai karnaval budaya merupakan salah satu sarana untuk memperkokoh jati diri bangsa dan negara Republik Indonesia.

“Pawai karnaval budaya tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana untuk memperkokoh jati diri bangsa, dan menguatkan nilai persatuan,” katanya saat melepas peserta pawai, di Buntok, Rabu.

Ia mengatakan, pada tahun ini, pawai karnaval budaya untuk memeriahkan hari jadi ke 66 Kabupaten Barito Selatan mengusung tema harmoni dalam keberagaman budaya.

Menurut dia, tema ini menggambarkan harapan bersama agar masyarakat selalu hidup dalam kebersamaan, saling menghargai, dan menjaga keseimbangan sosial ditengah perbedaan.

Selain itu Eddy Raya Samsuri juga menyampaikan, sebagaimana diketahui bersama, Indonesia adalah bangsa yang kaya akan budaya dari Sabang sampai Merauke.

Kekayaan budaya ini lanjut dia, merupakan warisan berharga dari para leluhur yang harus terus dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan zaman.

“Hal itu mengingat, saat ini, kita melihat adanya kecenderungan generasi muda yang mulai kurang peduli terhadap budaya daerah,” ucap Eddy Raya Samsuri.

Melalui kegiatan seperti pawai karnaval ini kata dia, merupakan upaya nyata untuk mengenalkan, menghidupkan, dan juga sekaligus melestarikan nilai-nilai budaya di tengah masyarakat.

Oleh karena itu, Eddy Raya Samsuri sangat mengapresiasi dengan terlaksanakannya kegiatan pawai karnaval budaya dalam rangka memeriahkan hari jadi Barito Selatan ini.

Dikatakannya, kegiatan pawai tersebut bukan hanya ajang perlombaan atau mencari penghargaan, akan tetapi dapat sebagai simbol persaudaraan, kebersamaan, dan kekayaan kearifan lokal Barito Selatan yang dapat dibanggakan hingga tingkat nasional, bahkan internasional.

Acara pawai karnaval budaya tersebut diikuti sejumlah sekolah, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal dan sejumlah organisasi di wilayah setempat.

Meskipun diguyur hujan, namun tidak menyurutkan semangat masyarakat untuk menonton arak-arakan pawai karnaval budaya yang melintasi pada rute yang telah ditentukan pada sejumlah jalan protokol dalam kota Buntok.

Adapun rute karnaval budaya tersebut, start dimulai dari depan Stadion Batuah, Jalan Pelita Raya dan finish di Jalan Pelita III Buntok.

Dalam kegiatan pelepasan peserta pawai tersebut dihadiri wakil bupati, Khristianto Yudha, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), Penjabat Sekda, Dr Ita Minarni dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *