BUNTOK – Wakil Bupati Barito Selatan (Wabup Barsel), Khristianto Yudha, memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Satuan Tugas Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Rabu, 25 Juni 2025.
Dalam arahannya, Wabup Khristianto menekankan pentingnya strategi pengelolaan dan penertiban pajak serta retribusi daerah untuk meningkatkan PAD. Ia meminta agar Tim Satgas bersama perangkat daerah terkait turun langsung ke lapangan untuk mengidentifikasi potensi-potensi penerimaan yang selama ini belum tergarap secara optimal.
“Saat ini, dengan PAD yang masih rendah, kita sangat terbatas dalam melaksanakan pembangunan di Barito Selatan. Oleh karena itu, kita harus meningkatkan kemandirian fiskal daerah guna mendukung pembiayaan pembangunan yang berkelanjutan,” ujar Khristianto Yudha.
Ia juga mengingatkan seluruh tim agar bekerja terpadu, terstruktur, dan berbasis data. Setiap anggota Satgas, lanjutnya, wajib memahami peran dan tanggung jawab masing-masing serta menyusun rencana kerja yang terukur.
Selain itu, Khristianto meminta Satgas untuk melakukan pemetaan dan validasi menyeluruh terhadap seluruh potensi PAD, baik dari sektor pajak daerah, retribusi, pengelolaan kekayaan daerah, maupun sumber lain yang sah.
“Fokuskan pada sektor-sektor strategis yang selama ini belum tergarap maksimal,” tambahnya.
Rakor tersebut turut dihadiri oleh sejumlah perangkat daerah pengelola PAD, seperti Badan Pendapatan Daerah, BAPPERIDA, Dinas Kesehatan, Dinas PUPR, Dinas Perhubungan, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. Hadir pula perwakilan dari Dinas Perikanan, Dinas Perdagangan Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Dinas Lingkungan Hidup, serta seluruh kecamatan di wilayah Barito Selatan. (Mas Har)






